Jumat, 15 November 2013

Warga Sekitar SMAN 2 Tambun Selatan Diimbau Mengungsi Sementara


BEKASI - Warga yang kediamannya berdekatan dengan SMAN 2 Tambun Selatan diimbau oleh petugas Kepolisian setempat untuk mengungsi sementara waktu. Hal ini karena antena sepanjang 20 meter di sekolah tersebut dikhwatirkan roboh. 
Berdasarkan pantauan Okezone, meski sudah diimbau untuk mengungsi, sayangnya, warga yang didatangi petugas Kepolisian dari Polsek Tambun terlihat acuh, meski mengakui sudah tidak ada orang di dalam rumah.
"Makasi pak untuk perhatiannya, keluarga saya juga sudah di luar semua dan sudah tidak ada yang di dalam rumah," kata seorang warga kepada petugas Kepolisian di lokasi, Minggu.
Seperti diberitakan sebelumnya, api pertama kali tampak sekira pukul 23.30 WIB di lantai dua gedung sekolah yang beralamat di Perumahan Kompas (SKU), Mekarsari, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat tersebut. Api diduga berasal dari korsleting listrik di ruang komputer.
Pemadaman hingga kini masih dilakukan, dan sidikitnya ada 10 ruang kelas yang dilalap si jago merah. Sementara kursi, meja dan peralatan sekolah lainnya yang bisa diselamatkan, terlihat berserakan di halam sekolah. Diperkirakan tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Selain itu, arus listrik di sekitar lokasi kejadian juga dipadamkan untuk sementara waktu. Perisitwa ini juga menjadi tontonan warga sekitar.

Rabu, 09 Oktober 2013

Penggunaan Bahasa di Kalangan Remaja Indonesia

     Bahasa merupakan alat komunikasi yang mempuyai fungsi untuk menyampaikan informasi. Ada berbagai macam bahasa ada di dunia ini seperti bahasa Inggris, bahasa Jerman, Bahasa Jepang, Bahasa Indonesia, dan lain-lain. Disetiap negara pasti mempunyai bahasa ibu atau bahasa nasionalnya masing-masing, salah satunya dinegara kita sendiri yaitu Indonesia yang mempunyai bahasa nasional yaitu bahasa Indonesia. Di Indonesia sendiripun masih memiliki banyak bahasa, yaitu bahasa daerah, tetapi saat ini kita akan membahasa tentang bahasa Indonesia.
     Bahasa Indonesia yang akan kita bahas kali ini adalah tentang penggunaan bahasa Indonesia yang sering digunakan oleh para remaja yang ada di Indonesia, khususnya yang berada di kota-kota besar seperti Jakarta dan Bandung misalya. Sering kali kita dengar bahasa yang digunakan oleh remaja saat ini tidak menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar, atau biasa kita sebut dengan bahasa baku. Banyak remaja sekarang yang menggunakan bahasa yang tidak baku atau yang sering mereka sebut adalah "bahasa gaul".
       Biasanya penggunaan bahasa gaul ini digunakan para remaja untuk berkomunikasi dengan remaja yang umurnya sama, agar tidak terdengar kaku saat berkomunikasi. Memang kalau menggunakan bahasa Indonesia yang baku untuk berkomunikasi untuk remaja Indonesia sekarang akan terlihat lebih kaku dan akan membuat jarak.
           Sedangkan bahasa Indonesia yang baku biasanya akan digunakan para remaja untuk berkomunikasi dengan guru, dosen, orang tua, dan orang-orang yang dianggap umurnya lebih tua dari si remaja tersebut. Biasanya juga penggunaan bahasa Indonesia yang benar akan digunakan saat menghadiri acara-acara yang formal.
           Penggunaan bahasa itu sendiri biasanya bisa untuk menggukur derajat seseorang, karena biasanya seseorang yang memiliki pendidikan yang tinggi akan menggunakan bahasa Indonesia yang benar agar lebih terlihat intelek. Sedangkan orang yang berpendidikan kurang akan sukar untuk menggunakan bahasa Indonesia yang baik, karena telah terbiasa menggunakan bahasa sehari-hari yang kurang baku.
       Pada remaja Indonesia saat ini sangat jarang sekali menggunakan bahasa Indonesia yang baku untuk digunakan sehari-hari, biasanya mereka menggunakan bahasa yang menurut mereka lebih modern dan tidak jadul. Memang penggunaan bahasa gaul itu sendiri lebih kreatif tetapi akan terdengar tidak sopan jika digunakan berkomunikasi untuk orang yang lebih tua atau untuk menghadiri acara-acara yang formal.
           Menurut saya penggunaan bahasa yang kurang baku atau yang disebut bahasa gaul itu boleh-boleh saja digunakan oleh remaja, asalkan penggunaan bahasa itu bisa ditempat yang semestinya dan juga tidak melupakan bahasa baku atau bahasa Indonesia yang benar sebagai bahasa nasional di negara kita Indonesia ini.
           Salah satu cara agar Bahasa Indonesia yang baik bisa tetap digunakan dan tidak hilang adalah dengan mengajarkan Bahasa Indonesia sejak kecil, karena pada usia balita akan mudah sekali untuk menyerap dan mengingat bahasa Indonesia. Dan tetap diajarkan bahasa Indonesia di sekolah.



Selasa, 01 Oktober 2013

Artikel dan Opini

sebuah artikel dari kompas.com tentang:

Marzuki: Jangan Kaitkan Mobil Murah dengan Kemacetan


JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Marzuki Alie mengatakan, sebaiknya tidak dikaitkan antara memajukan industri otomotif oleh pemerintah pusat dan kemacetan di kota-kota besar. Menurut Marzuki, mengatasi kemacetan menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Hal ini terkait polemik produksi low cost green car (LCGC) atau mobil murah ramah lingkungan. Kebijakan itu ditentang berbagai pihak, salah satunya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi. Alasan utamannya, LCGC bakal menambah parah kemacetan di kota besar seperti Jakarta.


"Kewajiban pemerintah daerah untuk menyiapkan jalan, transportasi umum dengan sebaik-baiknya. jangan dikaitkan dengan industrialisasi ini ngawur kita," kata Marzuki di Jakarta, Sabtu (21/9/2013).

Marzuki mengatakan, pemerintah harus segera mengembangkan industri untuk menghadapi Komunitas Ekonomi ASEAN 2015. Misalnya, jika unggul dalam bidang otomotif, kata dia, maka perlu dikembangkan.

"Kita nanti ada pasar tunggal pada tahun 2015. Jangan nanti pasar ASEAN justru dipenuhi oleh mobil-mobil produk dari negara ASEAN lainnya. Kalau begitu, kita berbahaya nantinya. Kalau kita tidak siap, kita juga akan terima mobil murah dari negara lain. Mau tidak mau, suka enggak suka loh," kata politisi Partai Demokrat itu.

Marzuki menambahkan, industri mobil murah juga bisa mempertahankan pertumbuhan ekonomi serta membuka lapangan kerja. Jadi, kata dia, jangan dikaitkan dengan kemacetan.

Ketika ditanya apakah program mobil murah itu bertolak berlakang dengan keinginan pemerintah untuk mengurangi subsidi bahan bakar minyak, Marzuki menjawab, tidak perlu berbicara jangka pendek soal BBM.

"Jangan kita bicara jangka pendek. Ini 2015, kurang dari 2 tahun. Bicara kemacetan itu tugas kita semua, khususnya kepala daerah. Transportasi umum ya disiapkan. Jadi enggak usah diributkan soal industrialisasi. Diributkan, ini membuat rakyat kita jadi bodoh," kata Marzuki.

Jadi, menurut Anda, Jokowi lepas tanggung jawab mengatasi kemacetan? "Saya gak mau komentar itu," jawab kandidat Konvensi Calon Presiden Demokrat itu.

sumber: http://nasional.kompas.com/read/2013/09/21/1501337/Marzuki.Jangan.Kaitkan.Mobil.Murah.dengan.Kemacetan

-------------------------------------------------------------------

Opini yang bisa saya berikan terkait artikel diatas adalah, sejujurnya saya sedikit tidak setuju tentang adanya mobil murah karena sudah terlalu banyak kendaraan yang ada di Indonesia khususnya kota Jakarta. Seperti yang telah diketahui kemacetan di kota Jakarta sangat memusingkan apalagi disaat jam berangkat kantor dan pulang kantor. Seharusnya pemerintah memikirkan transportasi umum yang menurut saya masih kurang dari kata aman dan nyaman. Di Indonesia transportasi umum masih belum diprioritaskan, masih banyak bus-bus, metromini, angkutan umum dan transportasi umum lainnya yang sudah tidak layak jalan tetapi masih saja dioperasikan. Transportasi umum seperti itulah yang membuat masyarakat enggan menggunakan jasa transportasinya, karena kurang aman dan nyaman. Semestinya pemerintah memberikan anggaran yang lebih untuk memperbaiki transportasi umum dibandingkan membuat mobil murah yang akan membuat kemacetan bertambah parah dan penggunaan BBM yang semakin banyak.


Selasa, 18 Juni 2013

Soal PG

Pilihan Ganda !

1. Agar masyarakat menyetujui penggunaan sesuatu banda sebagai uang, haruslah benda itu memenuhi syarat-syarat berikut, kecuali ...
              a. Nilainya tidak mengalami perubahan dari waktu ke waktu.
              b. Mudah dibawa-bawa.
              c. Mudah disimpan tanpa mengurangi nilainya.
              d. harganya harus mahal.
              e. Tahan lama.
Answer : D

2. Perekenomian yang sudah menggunakan uang sebagai alat pertukaran dalam kegiatan perdagangan adalah pengertian dari ...
              a. Perekonomian barter.
              b. Perekonomian uang.
              c. Perekonomian negara.
              d. Perekonomin langsung.
              e. Perekonomian tidak langsung.
Answer : B

3. uang yang diciptakan oleh bank-bank umum / bank perdagangan  adalah alat tukar menukar yang terutama di semua negara di dunia ini. adalah pengertian dari ...
              a. Uang rakyat.
              b. Uang haram.
              c. Bank Negara.
              d. Uang Bank.
              e. Barter.
Answer : D

Kamis, 04 April 2013

Soal Essay



Essay !

1. Apa Yang dimaksudkan dengan kehendak ganda yang selaras atau “double coincidence of wants" ?
Answer :
Tiap pihak yang ingin melakukan pertukaran memiliki barang yang diingini pihak lain, dan mencari barang yang dimiliki pihak lain.

2. Apa yang dimaksud dengan perekonomian barter ?
Answer :
suatu sederhana, kegiatan tukar-menukar masih terbatas, dan jual beli dilakukan secara pertukaran barang dengan barang atau barter.

3. Definisi dari uang adalah ?
benda-benda yang disetujui oleh masyarakat sebagai alat perantara untuk mengadakan tukar menukar / perdagangan.

Uang (hal-2)


   Menyulitkan Pembayaran Tertunda
Dalam Perekonomian uang penjualan secara kredit, yaitu penjualan dengan permbayaran di masa yang kemudian, dapat dengan mudah dilakukan. Perjanjian dapat dengan mudah dibuat, yaitu nilai kredit dapat dinyatakan dalam mata uang yang digunakan. Dalam sistem barter, penjualan secara kredit akan dibayar dalam bentuk barang juga dan ini menyukarkan perdagangan karena :
     I. Timbul masalah untuk menentukan jenis barang yang akan digunakan untuk pembayanran, dan
     II. Harus dibuat perjanjian mengenai mutu barang yang akan digunakan sebagai pembayaran.

·  Sukar Menyimpan Kekayaan
Dalam perekonomian modern kekayaan disimpan dalam bentuk uang atau harta-harta yang bersifat uang seperti saham, tabungan di bank dan sebagainya. Dalam perekonomian barter menyimpan kekayaan sukar dilakukan. Kekayaan harus disimpan dalam bentuk barang seperti rumah, ternak pemeliharaan, emas dan perhiasan lain, atau tanah. Kekayaan-kekayaan ini memerlukan tempat dan biaya untuk menyimpanny. Dalam perekonomian uang masyarakat mempunyai alternatif yang lebih banyak dalam menyimpan kekayaan, dan tidak perlu seluruhnya dalam bentuk barang.

DEFINISI DAN CIRI-CIRI UANG

      Dari kesuliatan-kesulitan yang akan timbul sebagai akibat dari ketiadaan uang seperti yang baru diterangkan di atas dapatkah diambil kesimpulan bahwa uang diciptakan dalam perekonomian dengan tujuan untuk melancarkan kegiatan tukar menukar dan perdagangan. Maka uang selalu didefinisikan sebagai :  benda-benda yang disetujui oleh masyarakat sebagai alat perantara untuk mengadakan tukar menukar / perdagangan. Yang dimaksudjkan dengan kata “disetuji”  dalam definisi ini adalah terdapat kata sepakat di antara anggota-anggota masyarakat untuk menggunakan satu atau beberapa benda sebagai alat perantaraan dalam kegiatan tukar menukar. Agar masyarakat menyetujui penggunaan sesuatu banda sebagai uang, haruslah benda itu memenuhi syarat-syarat berikut :
                    I.   Nilainya tidak mengalami perubahan dari waktu ke waktu.
                   II.   Mudah dibawa-bawa.
                  III.   Mudah disimpan tanpa mengurangi nilainya.
                  IV.   Tahan lama.
                  V.    Jumlahnya terbatas (tidak berlebih-lebihan).
                 VI.    Bendanya mempunyai mutu yang sama.
Emas dan perak merupakan dua benda yang dapat memenuhi syarat-syarat ini pada masa yang lalu.
        Oleh sebab itu benda tersebut telah menjadi alat perantaraan dalam kegitan pergangaan di berbagai negara di dunia ini sejak berabad-abad yang lalu. Pada masa ini uang kertas dan uang bank atau uang giral , yaitu uang yang diciptakan oleh bank-bank umum / bank perdagangan,  adalah alat tukar menukar yang terutama di semua negara di dunia ini.


halaman 2

Uang (hal-1)

Uang, Institusi Keuangan dan Penawaran Uang

·    Definisi dan ciri-ciri uang
Berdasarkan kepada ciri-ciri kegiatan perdagangan yang dijalankan dalam berbagai masyarakat (di masa lalu dan pada masa kini), perekonomian dapat dibedakan kepada: “perekonomian barter” dan “perkonomian uang”. Yang diartikan dengan “perekonomian barter” adalah suatu sederhana, kegiatan tukar-menukar masih terbatas, dan jual beli dilakukan secara pertukaran barang dengan barang atau barter.
                Yang diartikan dengan “perekonomian uang” adalah perekenomian yang sudah menggunakan uang sebagai alat pertukaran dalam kegiatan perdagangan. Semua negara di dunia ini sudah dapat digolongkan sebagai “perekonomian uang”. Kebanyakan perdagangan dilakukan dengan menggunakan uang. Semakin modern sesuatu negara semakin penting peranan uang dalam menggalakan kegiatan perdagangan.

·   Beberapa kelemahan perdagangan barter.
Semenjak berabad-abad yang lalu masyarakat telah menyadari bahwa uang sangat penting peranannya dalam melancarkan kegiatan perdagangan. Tanpa uang kegiatan perdagangan menjadi sangat terbatas dan pengkhususan tidak dapat berkembang. Keadaan seperti ini akan membatasi perkembangan ekonomi yang dapat dicapai. Peranan uang yang sangat penting ini dapat dengan nyata dilihat dari memperhatikan masalah-masalah yang akan dihadapi apabila perdagangan dijalankan secara barter. Uraian di bawah ini menerangkan bentuk-bentuk masalah yang dihadapi dalam perdagangan secara barter.
·         Perekonomian barter memerlukan “Kehendak Ganda yang Selaras”.
Yang dimaksudkan dengan kehendak ganda yang selaras atau “double coincidence of wants” adalah: tiap pihak yang ingin melakukan pertukaran memiliki barang yang diingini pihak lain, dan mencari barang yang dimiliki pihak lain.

·   Penentuan Harga Sukar Dilakukan
Dalam kegiatan pertukaran dengan menggunakan uang, Berbagai Barang dapat dengan mudah ditentukan nilai nya dengan menyatakan dalam bentuk jumlah uang yang dibutuhkan untuk memperolehnya. Dalam perekonomian barter cara menentukan harga dengan menggunakan satuan uang tak dapat dilakukan. Oleh sebab itu nilai pertukaran sauatu barang dengan berbagai barang lain harus dibuat.

·   Perekonomian Barter Membatasi Pilihan Pembeli
Apabila Pertukaran dilakukan secara barter, seorang pembeli akan terikat kepada syarat yang di tentukan pihak lain ayng mengingini barang yang dimilikinya.



halaman 1

Uang


Uang, Institusi Keuangan dan Penawaran Uang

·    Definisi dan ciri-ciri uang
Berdasarkan kepada ciri-ciri kegiatan perdagangan yang dijalankan dalam berbagai masyarakat (di masa lalu dan pada masa kini), perekonomian dapat dibedakan kepada: “perekonomian barter” dan “perkonomian uang”. Yang diartikan dengan “perekonomian barter” adalah suatu sederhana, kegiatan tukar-menukar masih terbatas, dan jual beli dilakukan secara pertukaran barang dengan barang atau barter.
                Yang diartikan dengan “perekonomian uang” adalah perekenomian yang sudah menggunakan uang sebagai alat pertukaran dalam kegiatan perdagangan. Semua negara di dunia ini sudah dapat digolongkan sebagai “perekonomian uang”. Kebanyakan perdagangan dilakukan dengan menggunakan uang. Semakin modern sesuatu negara semakin penting peranan uang dalam menggalakan kegiatan perdagangan.

·   Beberapa kelemahan perdagangan barter.
Semenjak berabad-abad yang lalu masyarakat telah menyadari bahwa uang sangat penting peranannya dalam melancarkan kegiatan perdagangan. Tanpa uang kegiatan perdagangan menjadi sangat terbatas dan pengkhususan tidak dapat berkembang. Keadaan seperti ini akan membatasi perkembangan ekonomi yang dapat dicapai. Peranan uang yang sangat penting ini dapat dengan nyata dilihat dari memperhatikan masalah-masalah yang akan dihadapi apabila perdagangan dijalankan secara barter. Uraian di bawah ini menerangkan bentuk-bentuk masalah yang dihadapi dalam perdagangan secara barter.
·         Perekonomian barter memerlukan “Kehendak Ganda yang Selaras”.
Yang dimaksudkan dengan kehendak ganda yang selaras atau “double coincidence of wants” adalah: tiap pihak yang ingin melakukan pertukaran memiliki barang yang diingini pihak lain, dan mencari barang yang dimiliki pihak lain.

·   Penentuan Harga Sukar Dilakukan
Dalam kegiatan pertukaran dengan menggunakan uang, Berbagai Barang dapat dengan mudah ditentukan nilai nya dengan menyatakan dalam bentuk jumlah uang yang dibutuhkan untuk memperolehnya. Dalam perekonomian barter cara menentukan harga dengan menggunakan satuan uang tak dapat dilakukan. Oleh sebab itu nilai pertukaran sauatu barang dengan berbagai barang lain harus dibuat.

·  Perekonomian Barter Membatasi Pilihan Pembeli
Apabila Pertukaran dilakukan secara barter, seorang pembeli akan terikat kepada syarat yang di tentukan pihak lain ayng mengingini barang yang dimilikinya.

·  Menyulitkan Pembayaran Tertunda
Dalam Perekonomian uang penjualan secara kredit, yaitu penjualan dengan permbayaran di masa yang kemudian, dapat dengan mudah dilakukan. Perjanjian dapat dengan mudah dibuat, yaitu nilai kredit dapat dinyatakan dalam mata uang yang digunakan. Dalam sistem barter, penjualan secara kredit akan dibayar dalam bentuk barang juga dan ini menyukarkan perdagangan karena :
     I. Timbul masalah untuk menentukan jenis barang yang akan digunakan untuk pembayanran, dan
     II. Harus dibuat perjanjian mengenai mutu barang yang akan digunakan sebagai pembayaran.

·  Sukar Menyimpan Kekayaan
Dalam perekonomian modern kekayaan disimpan dalam bentuk uang atau harta-harta yang bersifat uang seperti saham, tabungan di bank dan sebagainya. Dalam perekonomian barter menyimpan kekayaan sukar dilakukan. Kekayaan harus disimpan dalam bentuk barang seperti rumah, ternak pemeliharaan, emas dan perhiasan lain, atau tanah. Kekayaan-kekayaan ini memerlukan tempat dan biaya untuk menyimpanny. Dalam perekonomian uang masyarakat mempunyai alternatif yang lebih banyak dalam menyimpan kekayaan, dan tidak perlu seluruhnya dalam bentuk barang.

DEFINISI DAN CIRI-CIRI UANG

      Dari kesuliatan-kesulitan yang akan timbul sebagai akibat dari ketiadaan uang seperti yang baru diterangkan di atas dapatkah diambil kesimpulan bahwa uang diciptakan dalam perekonomian dengan tujuan untuk melancarkan kegiatan tukar menukar dan perdagangan. Maka uang selalu didefinisikan sebagai :  benda-benda yang disetujui oleh masyarakat sebagai alat perantara untuk mengadakan tukar menukar / perdagangan. Yang dimaksudjkan dengan kata “disetuji”  dalam definisi ini adalah terdapat kata sepakat di antara anggota-anggota masyarakat untuk menggunakan satu atau beberapa benda sebagai alat perantaraan dalam kegiatan tukar menukar. Agar masyarakat menyetujui penggunaan sesuatu banda sebagai uang, haruslah benda itu memenuhi syarat-syarat berikut :
                    I.   Nilainya tidak mengalami perubahan dari waktu ke waktu.
                   II.   Mudah dibawa-bawa.
                  III.   Mudah disimpan tanpa mengurangi nilainya.
                  IV.   Tahan lama.
                  V.    Jumlahnya terbatas (tidak berlebih-lebihan).
                 VI.    Bendanya mempunyai mutu yang sama.
Emas dan perak merupakan dua benda yang dapat memenuhi syarat-syarat ini pada masa yang lalu.
        Oleh sebab itu benda tersebut telah menjadi alat perantaraan dalam kegitan pergangaan di berbagai negara di dunia ini sejak berabad-abad yang lalu. Pada masa ini uang kertas dan uang bank atau uang giral , yaitu uang yang diciptakan oleh bank-bank umum / bank perdagangan,  adalah alat tukar menukar yang terutama di semua negara di dunia ini.